It’s
not SINGAPORE, BUT SANGKAPURA
Bagi
anda yang punya banyak waktu untuk membaca ini, silahkan diteruskan, kalau
memang anda sibuk, saya tidak perlu memberikan perintah, karena anda sudah tahu
apa yang akan anda lakukan.
“close this tab”
Ok,
masih berminat ternyata, hahaha.
Sudah
cukup bahasa formalnya, lets start,
Dont
look the story from the tittle. Nanti nyesel.
Aku
gak lagi ngomongin singapore, tapi tentang sangkapura, yaitu sebuah nama
kecamatan yang ada di Pulau Bawean – Gresik – Jawa timur. Kecewa kan loo,,,,
Masih
mau lanjuut?? Yaudah baca aja.
Awal kisahnya dimulai dari sini:
Pada
tgl 7 nop 2013, di Agrivita (suatu ruangan publikasi jurnal yang dimiliki oleh
Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya). Terdapat sebuah tawaran dari Prof.
Dr. Ir. Kuswanto, MS untuk bergabung dengan proyek baru beliau. Sebelumnya
memang aku udah terbiasa dengan tawaran beliau, wehhh, guaya, haha, piss man.
Yaa bukannya apa seh, karena memang dimulai dari skripsi kacang panjang ungu
dan proyek padi BASF (di link), aq udah ikut bergabung dengan beliau. Bersama
dengan temenku yang satu bimbingan juga. Muhammad Yusuf R. Wahh, ikut tenar ni
anak, hehe peace cup, sebut saja ucup “nama samaran”. Awalnya masih
mengira-ngira kalau kita dikumpulkan untuk melanjutkan proyek BASF, hehehe,
ngarep.com
Proyek
kali ini diadakan oleh Dinas Pertanian Kabupaten Gresik.
“Yaitu
tentang karakterisasi dan deskripsi Tanaman sawo dan tanaman Buah mentega yang
bertempat di gresik dan Pulau Bawean.“Ujar beliau.
“Oohhhh.”
Aku menanggapi.
Haah,
apa pak? Buah mentega? Mentega margarine?
Belum
pernah denger, penasaran kaan?? Makanya dibaca terus, haha.
Yaah,
disana kita diminta sebagai.......mmmmm.... mungkin deskriptor.
Yaaa,
deskriptor karena nantinya kami disana melakukan karakterisasi, atau mendeskripsikan
tanaman sawo yang ada di daerah Gresik dan tanaman buah mentega yang ada di
pulau Bawean. Yaa semacam menerapkan ilmu pemuliaan tanaman gitu,
Jujur,
ini kali pertamanya aku ke P. Bawean. Begitu dapat mandat seperti ini, langsung
lah, sebagai peneliti yang baik, wkwkwkw, eits, sorry, bukan peneliti, tapi
plant breeder, ohh masih belum seh, deskriptor.
Ah, apalah namanya, yang pasti masih sebagai mahasiswa yang baik, kami langsung
searching, mana lagi kalau bukan mbah gugel,
Setelah
searching beberapa kali, kok malah yang dicari tempat wisata, pantai, makanan,
bahasa dll. Diluar topik tugas, ok2, akhirnya segera insyaf dan kembali ke
lap----top.
Nyari
tentang sawo?? Ya gak mungkin lah, masak hidup 23 tahun gak tau buah sawo, yang
aku cari ya tanaman buah mentega. Ternyata berasal dari negara filipina, nama
lainnya buah Bisbul. Yaa kalau g percaya, silahkan cari di artikel yang lain.
Pemberangkatan
untuk ke pulau bawean, dilaksanakan pada hari Rabu 20 Nopember 2013 – 23
Nopember 2013. Sedangkan untuk yang di daerah gresik dengan tanaman sawonya
dilakukan pada hari Jumat tgl 29 Nop 2013. Tim Deskriptor FPUB: Prof. Dr. Ir.
Kuswanto, MS. , Dr. Darmawan
Saptadi,SP.,MP. , Dr. Noer rahmi
Ardiarini, SP., M.Si. , Nuryati, SP M. Yusuf R. , dan Tomy M berkumpul dan
dilepas dari kampus tercinta Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya. Semoga
amanah dan selamat hingga kembali di Malang.
Hasil jepret-jepret:
Hasil jepret-jepret:
gbr buah mentega, warga setempat menyebutnya buah merah.
bagian kecil dari pengamatan buah mentega.
Biji yang terdapat dalam 1 buah mentega
Sosialisasi dari Dr. Darmawan Saptadi,SP.,MP. (Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya)
buah mentega yang terdapat di pohon
incip-incip buah mentega (uji organoleptik)
Pohon buah mentega
Tim survey deskriptor tanaman buah mentega
Deskriptor FPUB, UPTPSBTPH, dan DEPTAN Kab. Gresik
Ust. Ghoffar bersama keluarga, sebagai pemilik tan. buah mentega
No comments:
Post a Comment